Pengertian, Fungsi, Manfaat, dan Cara Penggunaan Mendeley

Nama : Muhammad Raihan Akhsal

NIM : 21041017

Prodi : Ilmu Komunikasi

ESSAY TEKNOLOGI INFOMASI DAN KOMUNIKASI

A. Pengertian Teknologi

    Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia atau KBBI, kata teknologi mengandung arti metode ilmiah untuk mencapai tujuan praktis, ilmu pengetahuan terapan atau keseluruhan sarana untuk menyediakan barang - barang yang diperlukan bagi kelangsungan dan kenyamanan hidup manusia. Adapun secara etimologi, teknologi berasal dari kata technologia (bahasa Yunani) techno artinya ‘keahlian’ dan logia artinya ‘pengetahuan’. Sementara secara umum, pengertian teknologi adalah penerapan pengetahuan ilmiah untuk tujuan praktis dalam kehidupan manusia atau pada perubahan dan manipulasi lingkungan manusia. Menurut David L. Goetch, teknologi adalah “upaya” untuk mendapatkan suatu produk yang dilakukan oleh manusia dengan memanfaatkan peralatan (tools), proses dan sumber daya (resources).

    Dari definisi di atas, terdapat beberapa esensi diantaranya :

1. Teknologi terkait dengan ide atau pikiran yang tidak akan pernah berakhir, keberadaan teknologi bersama dengan keberadaan budaya antar manusia.

2. Teknologi merupakan kreaasi manusia sehingga tidak alami dan bersifat buatan (artificial).

3. Teknologi merupakan himpunan dari pikiran (set of means) sehinnga teknologi dapat dibatasi atau besifat universal, tergantung dari sudut pandang analisis.

4. Teknologi bertujuan memfasislitasi ikhtiar (usaha) manusia (human endeavor) sehingga harus mampu meningkatkan performa manusia.

B. Fungsi Teknologi Informasi

    Teknologi Informasi adalah istilah untuk mendeskripsikan teknologi-teknologi yang memungkinkan manusia untuk mencatat (record), menyimpan (store), mengolah (process), mengambil kembali (retrieve), mengirim (transmit) dan menerima (recieve).

1. Capture

    Capture adalah suatu proses penyusunan catatan (record) aktivitas yang terperinci.

2. Processing

    Proses mengubah, menganalisis, menghitung, dan mengumpulkan semua bentuk data atau informasi.

3. Generation

    Proses yang mengorganisir informasi ke dalam bentuk yang bermanfaat baik itu sebagai angka, teks, bunyi, ataupun gambar visual.

4. Storage & Retrieval

    Storage proses komputer penguat informasi untuk penggunaan masa depan. Retrieval adalah proses dimana penempatan komputer dan menyimpan salinan data atau informasi untuk pengolahan lebih lanjut atau untuk ditransmisikan je pengguna lain.

5. Transmission

    Proses dimana komputer mendistribusikan informasi melalui jaringan komunikasi. Contohnya seperti e-mail (electronic mail) dan voice mail.

C. Sejarah Informasi

    Pada awal sejarah, manusia bertukar informasi melalui bahasa. Bahasa memungkinkan seseorang memahami informasi yang disampaikan oleh orang lain. Tetapi bahasa yang disampaikan dari mulut ke mulut hanya bertahan sebentar saja. Di masa zaman purba, teknologi penyampaian informasi berkembang melalui visual yang menjangkau informasi lebih jauh. Sejak ditemukan alfabet dan angka arabik, penyampaian informasi jauh lebih efisien. Alfabet memudahkan manusia untuk menyampaikan informasi melalui tulisan. Gambar yang mewakili suatu peristiwa dibuat dengan kombinasi alfabet atau dengan tulisan angka. Dan di era modern ini, teknologi informasi yang ada adalah teknologi elektronik seperti radio, tv, komputer yang mengakibatkan informasi menjadi jauh lebih cepat beredar di area yang lebih luas dan lebih lama tersimpan.

    Faktor-faktor yang membuat informasi menjadi bermakna yaitu akurasi, lengkap, fleksibel, dapat dipecaya, relatable, mudah diakses, aktual, tepat waktu, dan tidak terkontaminasi

D. Sejarah Perkembanagn IT

    Di era perkembangan IT, terdapat era pekembangan yaitu :

1. Era Komputerisasi (1960)

    Ciri utama dari era ini diantaranya :

· Komputer digunakan untuk keperluan pengolahan data

· Pemakaian komputer ditujukan untuk meningkatkan efisiensi karena menggunkan kompuetr jauh lebih efisien (dari waktu dan biaya) dibandingkan dengan mengerjakan banyak SDM untuk hal serupa.

· Komputer (mainframe) digunakan untuk menyelesaikan masalah teknis operasional dan administrasi.

2. Era Teknologi Informasi (1970)

    Ciri utama dari era ini diantaranya :

· Teknologi P sebagai penggnati microcomputer dengan kecepatan yang hampir sama dengan minicomputer dan mainframe.

· Komputer tidak hanya meningkatkan efisiensi tetapi juga mendukung terjadinya proses kerja yang lebih efektif. Setiap individu dapat memanfaatkan untuk mengolah basis data, spreadsheets, atau data processing.

· Komputer sebagai suatu fasilitas yang memberikan keuntungan kompetisi perusahaan, terutama di bidang pelayanan dan jasa.

3. Era Sistem Informasi (1980)

    Ciri utama dari era ini dantaranya :

· Teori manajemen organisasi secaa intensif mulai diperkenalkan. Sebagai contoh, teori manajemen perubahan yang mementingkan IT sebagai salah satu komponen utama yang harus diperhatikan perusahan apabila ingin memenangkan persaingan bisnis.

· Kunci keberhasilan perusahaan adalah penciptaan dan penguasaan teknologi informasi secara cepat dan akurat.

· Kepuasan pelanggan terletak pada kualitas pelayanannya. Peranan sistem informasi sebagai komponen utama dalam memberikan keunggulan kompetitif perusahaan dengan fokus pada proses bisnis yang efisien, efektif, dan terkontrol baik perushaan akan memiliki kinerja yang handal.

· Banyak perusahaan yang melakukan BPR (Business Process Reenginering), Restrukturasi, Implementasi ISO-9000, Implementasi TQM, Instalasi dan Pemakaian Sistem Informasi Korporat (SAP, Oracle, BAAN, dsb).

4. Era Globalisasi Informasi (1990)

    Ciri utama dari era ini yaitu :

· Penerapan teknologi seperti LAN, MAN, WAN, GlobalNet, Internet, Intranet, dan Ekstranet semakin merata dan membudaya di masyarakat.

· Adanya kebutuhan baru akan teknologi yang adaptif terhadap perubahan, dengan adanya produk aplikasi berbasis objek seperti OOP,OODBMS, dan sebagainya.

    Teknologi Informasi disusun oleh tiga matra utama teknologi yaitu :

· Teknologi komputer, yang menjadi pendorong utama perkembangan teknologi informasi.

· Teknologi telekomunikasi, yang menjadi inti proses penyebaran informasi.

· Muatan informasi atau content informasi, yang menjadi faktor pendorong utama implementasi teknologi informasi.

E. Komponen-Komponen IT

    Terdapat komponen-komponen dasar dari sistem teknologi informasi yaitu:

1. Hardware

    Hardware terdapat tiga macam komponen standar yaitu input, output dan jaringan. Dimana semua komponen tersebut dapat dihubungkan dengan hardware. Komponen input terdiri dari, Mouse, Keyboard, Alat penunjuk, Joystick, Gamepad, Bar code reader dan lainnya. Komponen output seperti printer, monitor dan speaker. Sedangkan komponen jaringan berupa modem dan kartu network.

2. Software

    Software merupakan sebuah aplikasi atau pun sistem yang berada di dalam hardware yang biasanya berfungsi untuk mengoperasikan suatu aplikasi dalam hardware. Software bentuknya bermacam-macam, ada yang berbentuk program seperti java programming dan ada juga yang berbentuk aplikasi seperti browser yang digunakan untuk melakukan browsing secara internet.

3. Firmware

    Firmware merupakan sebuah perangkat yang kecil dan berada dalam perangkat lunak, ia berguna untuk membantu perangkat keras bergerak sesuai fungsinya. Seringkali ia disebut sebagai perangkat tegar, bahkan bisa dikatakan bahwa firmware hampir mirip dengan sistem operasi pada komputer.

4. Brainware

    Brainware adalah kemampuan individual dalam melakukan pengolahan. Brainware ini merupakan komponen terpenting. Ia berperan sebagai pengguna. Tanpa Brainware, komputer kita tentu saja tidak akan ada gunanya. Karena sesungguhnya fungsi komputer itu adalah alat penunjang kebutuhan seorang user.

5. Infoware

    Infoware merupakan komponen yang memiliki fungsi untuk memberikan informasi berupa petuntuk atau yang lainnya kepada user atau pengguna. contoh dari infoware ialah user manual, SOP, dan Cyber-Law.

F. Peran IT Dalam Kehidupan Masyarakat

1. Peran Teknologi sebagai media komunikasi dan informasi

    Saat ini sangat mudah untuk berkomunikasi jarak jauh dengan menggunakan media social seperti facebook.twitter dan lain lain. Kita juga dapat segala hal informasi di internet ,mulai dari berita,artikel dan lain-lain.

2. Peran teknologi di pemerintahan

    Sebagai pengolah data-data penting penduduk, administrasi kenegaraan, perencanaan kegiatan Negara dan lain-lain

3. Peran teknologi di bidang perkantoran dan pendidikan

    Di kantor, industri dan perbankan teknologi sudah pasti di gunakan pada saat ini, Dengan adanya teknologi di kantor, dan perbankan dapat mempercepat & memudahkan dalam kegiatan pengawasan pegawai & transaksi uang.

ARSITEKTUR TEKNOLOGI INFORMASI

    Arsitektur teknologi informasi adalah suatu kerangka terpadu untuk memperoleh dan mengembangkan TI untuk mencapai tujuan strategis. Hal ini memiliki baik komponen logis maupun teknis. Komponen logis meliputi misi, kebutuhan fungsional dan informasi, konfigurasi sistem, dan arus informasi. Komponen teknis termasuk standar dan aturan TI yang akan digunakan untuk mengimplementasikan arsitektur logis.

• Secara singkat, arsitektur teknologi Informasi meliputi beberapa hal mulai dari :

• User Interface

• Web

• Mobile

• Desktop

• Etc

• Server

• Database Server

• Security Layers

• Etc

• Halangan yang perlu di kelola dalam teknologi informasi adalah :

• Manage Hacker

• Disaster Recovery

• Secure Software

• Agar data/informasi aman tersimpan diperlukan security layer yang akan menghandle dari permasalahan keamanan data/informasi

• Server Hardening

• Secure Software

• Secure Infrasctructure

• Strategi & Taktik

• Pakai cloud server seperti AWS, Microsoft Azure, etc

• Hire orang security handal (hardening software specialist) agar server aman

• Hire orang bounty hunter untuk nyari kesalahan pada teknologi informasi

• Buat teknologi informasi dengan programmer yang handal, agar bug-less software

PENTINGNYA TEKNOLOGI INFORMASI BAGI PERUSAHAAN

PERALATAN TEKNOLOGI INFORMASI

    Peralatan Teknologi Informasi meliputi :

1. Hardware

2. Software

3. Jaringan

A. Hardware

    Hardware adalah suatu komponen yang ada pada komputer, bisa dilihat secara kasat mata dan mampu disentuh secara fisik. Fungsi hardware antara lain untuk mendukung kinerja komputer, sebagai pengolah data, dan menampilkan input proses. Beberapa contoh hardware dalam komputer yaitu:

1. CPU (Central Processing Unit).

    CPU berisi rangkaian sirkuit yang menyimpan instruksi-instruksi pemrosesan dan penyimpanan data

2. Monitor.

    Monitor merupakan alat yang mampu menampilkan teks maupun gambar dari data yang sedang diproses dalam CPU.

3. Keyboard.

    Keyboard merupakan alat untuk memasukkan data maupun perintah ke CPU, biasanya terdiri atas rangkaian huruf, angka, dan tombol fungsi lainnya.

4. Mouse.

    Mouse merupakan alat bantu untuk memberikan perintah dalam memproses data atau mengedit data.

Hardware terdapat tiga macam komponen standar yaitu input, output dan jaringan. Dimana semua komponen tersebut dapat dihubungkan dengan hardware. Komponen input terdiri dari, mouse untuk input cursor, keyboard untuk input teks, dan lainnya. Komponen output seperti printer untuk output hasil cetak, monitor untuk output display komputer dan speaker untuk output suara. Sedangkan komponen jaringan berupa modem dan kartu network.

B. Software

    Software atau sering disebut juga dengan perangkat lunak merupakan sebuah program (instruksi/ perintah-perintah) yang berada di dalam hardware yang biasanya berfungsi untuk mengoperasikan suatu aplikasi dalam hardware. Software bentuknya bermacam-macam, ada yang berbentuk program seperti java programming dan ada juga yang berbentuk aplikasi seperti browser yang digunakan untuk melakukan browsing secara internet. Software merupakan komponen komputer yang sifatnya digital. Software juga merupakan penghubung antara brainware dan hardware. Beberapa jenis software antara lain sebagai berikut:

1. Software system.

    Software system terdiri dari 3 yakni sistem operasi, program bantu, dan bahasa pemrograman. Penjelasannya sebagai berikut:

o Sistem operasi

Sistem operasi merupakan perangkat lunak yang menjembatani pengguna dan perangkat keras. Contoh sistem operasi yang sering digunakan adalah Windows, DOS, Linux, dan lain sebagainya.

o Program bantu (utility)

Program Bantu merupakan suatu program yang berfungsi untuk membantu sistem operasi, contohnya seperti antivirus, defragmenter, format disket, dan masih banyak lagi.

o Bahasa pemrograman

Bahasa pemrograman merupakan suatu aplikasi yang berguna mengkonversi perhitungan yang bersifat matematis menjadi suatu aplikasi. Sebagai contoh bahasa pemrograman Php, java, C++ dan sebagainya.

2. Software aplikasi.

    Software aplikasi merupakan perangkat yang berfungsi untuk melakukan berbagai bentuk tugas perkantoran seperti pengolah kata, lembar kerja, presentasi, pengolahan halaman web, hingga perangkat media player, dan sebagainya. Software aplikasi dapat dikelompokkan dalam beberapa bagian, yaitu:

o Pengolahan kata (word processor)

Berfungsi untuk melakukan pengolahan kata yaitu pekerjaan yang berhubungan dengan naskah dan berbagai macam administrasi surat-menyurat. Contoh aplikasi: Microsoft Word.

o Pengolah angka (spreadsheet).

Pengolah angka berfungsi untuk melakukan pekerjaan yang banyak berhubungan dengan angka-angka, seperti penggunaan perhitungan, laporan keuangan, dan grafik. Contoh aplikasi: Microsoft Excel.

o Pengolah data (database).

Berfungsi untuk melakukan pengolahan data, baik berupa angka, atau gabungan angka dan kata. Contoh aplikasi: Microsoft Access.

o Multimedia.

Software ini digunakan untuk memutar musik, menonton film, yang menampilkan gambar maupun audio. Contoh aplikasi: Winamp, Audio Pro, RealPlayer, Xing, Jet Audio, dan masih banyak lagi.

o Komunikasi dan internet.

Software aplikasi untuk komunikasi dan internet bisa menghubungkan banyak orang dalam jangkauan. Beberapa aplikasi yang bisa digunakan contohnya ada Internet Explorer, Google Chrome, Opera, MIRC, ICQ, dan lain-lain.

o Antivirus.

Seperti namanya software ini berfungsi untuk membasmi virus dari perangkat penyimpan komputer. Sebab virus bisa merusak data atau program tertentu dalam komputer. Contoh aplikasi: Avira, SMADAV, Mcafee, Norton Antivirus, Panda, dan lainnya.

o Pendidikan dan game.

Software ini secara khusus digunakan untuk membantu memahami pelajaran yang dikemas dalam bentuk game agar tidak membosankan. Contoh aplikasi: PC Globe, Bodyworks, Science Adventure, Reader Rabbit, dan lain-lain.

C. Jaringan

    Jaringan adalah koneksi antara dua atau lebih perangkat yang saling terhubung antara satu dengan yang lain dan digunakan untuk berbagi sumber data. Penggunaan jaringan memakai media transmisi kambel sampai gelombang radio (wireless). Berdasarkan pengoperasian, jaringan terbagi menjadi dua, yaitu jaringan Client-Server dan Peer to Peer. Sedangkan berdasarkan jangkauan, jaringan terbagi menjadi tiga yaitu LAN (Local Access Network), MAN (Manufacturing Access Network), dan WAN (Wide Access Network).

1. Client-Server

    Pada dasarnya client server merupakan konsep arsitektur perangkat lunak atau software yang menghubungkan dua objek berupa sistem client dan sistem server yang saling berkomunikasi melalui jaringan komputer maupun satu komputer yang sama. Server akan menyediakan pengelolaan aplikasi, data dan keamanan data client. Pada fungsi pertukaran akses web, client server berperan sebagai program web browser yang memberikan informasi kepada pengguna atau user di seluruh dunia. Hal ini serupa dengan akses email, database dan sebagainya yang berkaitan dengan jaringan browser. Aplikasi client server membutuhkan laman web dan IP address dari server khusus. Client dapat meminta informasi pada server kapanpun ia mau, karena client adalah pengguna informasi yang ada di server. Proses komunikasi selalu bergerak dua arah, jika client ingin menggunakan informasi maka rute yang dituju selalu pada server. Client tidak bisa berkomunikasi kepada sesama client.

2. Peer to Peer

    Jaringan Peer to Peer adalah jaringan yang sudah disetting sedemikian rupa sehingga bisa berbagi/ mengirimkan data secara cepat. Jaringan ini biasanya digunakan di lingkungan perkantoran.

Sedangkan berdasarkan jangkauan, jaringan terbagi menjadi tiga yaitu LAN (Local Area Network), MAN (Metropolitan Area Network), dan WAN (Wide Area Network).

1. Local Area Network (LAN)

    Local Area Network (LAN) adalah suatu jaringan komputer yang hanya mencakup wilayah lokal saja. Artinya, jaringan ini hanya dapat digunakan oleh pengguna di area LAN. LAN menghubungkan perangkat ke jaringan internet melalui perangkat jaringan sederhana. Dalam jaringan LAN biasanya ditemukan kabel UTP, Hub, Switch, maupun Router. Contoh dari jaringan ini adalah komputer-komputer di sekolah, perusahaan, atau warung internet. Jaringan pada area yang terbatas tersebut biasanya merupakan jaringan LAN.

2. MAN (Metropolitan Area Network)

    Metropolitan Area Network (MAN) adalah suatu jaringan komputer yang dapat mencakup area yang lebih luas dan menggunakan teknologi yang lebih canggih dari LAN. Jaringan MAN merupakan gabungan beberapa jaringan LAN yang mana menjangkau hingga 10 s.d. 50 km. Jaringan MAN cocok dipakai untuk membangun jaringan antar perkantoran atau instansi yang masih dalam satu kota. Biasanya MAN dipakai untuk menghubungkan beberapa lokasi seperti perkantoran, kampus, pemerintahan, dan sebagainya. MAN digunakan karena kecepatan transfer data yang dinilai tinggi dan proses instalasi yang tidak terlalu rumit. Di dalam MAN, dibutuhkan operator telekomunikasi yang akan menjadi penghubung antar jaringan komputer.

3. Wide Area Network (WAN)

    Wide Area Network (WAN) adalah jaringan komputer yang luas cakupannya dapat mencapai satu negara bahkan benua. Jaringan ini merupakan gabungan dari LAN dan MAN yang wilayahnya dipisahkan secara geografis. Membangun jaringan WAN membutuhkan kabel serat optik (fiber optic), kabel telepon, atau bisa juga menggunakan satelit. Oleh karena jangkauannya yang luas, membuat WAN memerlukan biaya yang sangat besar. WAN mempunyai transmisi kecepatan mulai dari 2 Mbps, 34 Mbps, 45 Mbps, 155 Mbps, 625 Mbps atau bahkan lebih. Faktor yang menjadi pengaruh design dan performa jaringan ini ada pada siklus komunikasi semacam jaringan telepon atau satelit.

KEAMANAN INFORMASI

A. Ancaman-Ancaman Pada Dunia Digital

1. Computer Virus

    Virus merupakan suatu program komputer yang dapat menyebar pada komputer atau jaringan dengan cara membuat kopi (memperbanyak) dirinya sendiri tanpa sepengetahuan dari pengguna komputer tersebut. Virus merupakan hal paling umum pada ancaman internet yang sangat merugikan bagi korban yang terjangkit virus komputer. Virus masuk ke sistem komputer dengan banyak cara seperti menginstall aplikasi bajakan, share flashdrive, salah klik suatu link dan masih banyak lagi.

2. Jenis-Jenis Computer Virus

a. Worm

    Virus jenis worm ini menginfeksi sistem komputer dengan memenuhi drive atau penyimpanan perangkat dengan file-file sampah (tidak berguna) dan akan terus menggandakan diri seiring waktu sampai storage komputer yang terjangkit penuh.

b. Trojan

    Virus jenis Trojan mampu mengendalikan sistem komputer yang terjangkit dan biasanya virus ini mampu membaca data log komputer yang terjangkit. Dan yang lebih parah lagi virus Trojan mampu mencuri data komputer yang terjangkit. Virus ini biasanya akan berjalan ketika kita menginstall aplikasi bajakan. Dalam aplikasi bajakan banyak sekali kasus para pengupload aplikasi bajakan sering menyeipkan virus Trojan ini dalam aplikasi tersebut.

Komputer saya yang terjangkit virus Trojan.

c. Rogue

    Virus Rogue adalah virus yang menyamar menjadi program dan berpura-pura sebagai antivirus, namun program tersebut malah menjalankan virus komputer yang lain seperti Worm, Trojan, dan lain-lain.

d. Malware atau Ransomware

    Malware atau Ransomware merupakan virus yang tingkat bahayanya menengah ke atas yang dimana virus ini dapat menyerang sistem komputer dengan mengenkripsi/ mengunci data sehingga tidak bisa dibuka. Dari namanya saja, ”Ransom” yang berarti tebusan, pembuat program ransomware akan meminta uang tebusan untuk mengembalikan data yang terenkripsi. Virus Ransomware baru-baru ini telah menjangkit banyak pernagkat komputer di seluruh dunia dan yang paling heboh saat ini adalah Ransomware “Wannacry” yang telah menginfeksi banyak perangkat perusahaan besar di dunia.

e. Adware

    Virus ini menyerang perangkat komputer dengan cara memberi iklan secara berlebihan walaupun ketika perangkat baru saja booting dan iklan tersebut tidak seperti iklan digital pada umumnya namun berupa iklan yang tidak senonoh seperti iklan pornografi.

3. Solusi Pencegahan terhadap Computer Virus

    Ada banyak cara untuk menjaga komputer tetap aman dari virus diantaranya :

· Install Antivirus yang terpercaya/ bagus

· Jangan sembarangan menginstall aplikasi, khususnya aplikasi bajakan

· Aktifkan Firewall

· Hati-hati ketika menghubungkan flashdrive milik orang lain

· Hati-hati ketika mengklik program yang tidak diketahui aatau mecurigakan

4. Phising

    Phising merupakan aktivitas para cybercrime yang berpura-pura menjadi admin suatu perusahaan official. Mereka biasanya memberi tahu bahwa korban tersebut mendapatkan kesalahan pada sistem, sehingga pelaku seolah bias memperbaiki masalah tersebut. Tujuan pelaku phising ini adalah untuk mendapatkan informasi tentang korban seperti meminta username dan password si korban.

B. Ancaman-Ancaman pada Teknologi Informasi

1. Denial of Service (DoS)

    Denial of Services (DoS) adalah suatu kendala yang dimana terjadinya server error dan tidak bisa melayani request. Penyebab dari DoS ini bisa terjadi karena bencana alam seperti banjir dan gempa bumi ataupun bisa disebabkan oleh para pelaku cybercrime yang mengakibatkan server sibuk, sehingga user lain menjadi lemot sampai tidak bisa diakses.

2. Man in the Middle

    Man in the Middle merupakan peyerangan yang menegahi antara user dan server. Biasanya user akan langsung terhubung dengan dengan server. Tetapi dengan adanya Man in the Middle, penjahat bisa memanipulasi bentuk response ke user. Man in the Middle ini ibarat seperti spy.

3. SQL Injection

    SQL Injection merupakan jenis hack yang fungsinya untuk memasukkan program baru pada server lewat script SQL. SQL Injection bisa menghack server seperti server menjadi down/ tidak responsif, mengubah tampilan website, atau yang lainnya. Hal ini disebabkan karena website pada server belum amandan belum implementasi SQL Injection Escape.

4. Brute Force/ Password Attack

    Ancaman ini merupakan salah satu cybercrime yang berbahaya yang di mana pelaku akan menyerang sistem dengan mengulik password yang dimulai dari satu karakter sampai karakter tak terbatas dan mengulik semua kata dan karakter untuk dapat masuk ke sistem sebagai user.